Dalam rangka mengurangi permasalahan sosial terutama kaum lansia, Pimpinan Daerah Aisyiyah (PDA) Ponorogo berinisiatif membuka dan meresmikan pelayanan lansia melalui kegiatan Griya Lansia Sakinah Aisyiyah Ponorogo. Ahad (01/11/2020)
Acara yang dimulai sejak pukul 09.00 tersebut, diikuti oleh sekitar 25 peserta dari perwakilan Pimpinan Cabang Aisyiyah (PCA), Pimpinan Ranting Aisyiyah (PRA), serta para lansia binaan dibuka oleh Hj. Nur Haidah selaku ketua bidang koordinasi Pimpinan Wilayah Aisyiyah (PWA) Jatim – Majelis Kesejahteraan Sosial (MKS) dengan melepaskan balon ke udara.
Ketua Griya Lansia Sakinah Aisyiyah Ponorogo Hj.Yuliarti mengungkapkan bahwa embrio dari Griya Lansia ini sudah dimulai sejak 13 tahun yang lalu, berdiri pada tanggal 21 April 2007. Kegiatan pertama kali adalah senam lansia yang anggotanya kurang lebih 80 orang dan rata-rata masih banyak yang usianya masih dibawah 60 tahun.
“Nama Griya Lansia Sakinah Aisyiyah Ponorogo (Grilansa) ini awal mulanya adalah Griandri diberikan oleh dokter saraf Rumah Sakit Aisyiyah, namun dengan perkembangan penanganan terhadap problem atau permasalahan sehingga menjadi nama Grilansa”, papar Yuli
“Aisyiyah di Ponorogo menangani tiga lansia yaitu lansia dhuafa, lansia mandiri, dan lansia sekolah. Kegiatan tersebut dilakukan secara rutin setiap hari rabu dan sabtu dengan mengadakan senam lansia juga pemeriksaan kesehatan selama enam bulan sekali bekerja sama dengan Rumah Sakit Aisyiyah untuk penyuluhan kesehatan ataupun ketrampilan seperti perawatan jenazah, melaksanakan kegiatan peringatan Hari Besar Islam, pengelolaan hewan qurban dan melakukan wisata dakwah”, tambah Yuli

Ketua PDA Ponorogo Titi Listyorini mengatakan untuk launching ini tidak dilakukan secara besar-besaran dikarenakan masih dalam wabah pandemi Covid-19, yang penting semua kegiatan bisa tetap berjalan paling tidak dilaksanakan seminggu sekali.
“Saya ucapkan selamat untuk Aisyiyah Ponorogo yang telah melaunching Griya Lansia Aisyiyah. Dengan adanya Grilansa, Aisyiyah telah ikut melembagakan nilai-nilai penghormatan, membantu keluarga, memberikan layanan pada lansia dan meningkatkan kemampuan lansia untuk lebih mengembangkan diri, berdaya mandiri, bahagia, bermartabat, dan sejahtera. Jadikan Griya Lansia Aisyiyah menjadi pusat Layanan Kesejahteraan untuk Lansia”, ungkap Budiyati, selaku ketua PWA Jatim – MKS.(Yuda/Red)
Discussion about this post